Kamu Pembaca ke,

Sabtu, 26 Desember 2015

Tuan dan Nona

Kamu tau Tuan ?
Sebenarnya, Nona benar benar cemburu melihat mereka bersama Tuan, bercanda bersama Tuan dan berada didekat Tuan, tapi entah kenapa Nona tetap diam saja

Tahukah Tuan apa yang dilakukan Nona dalam diamnya?
Mendoakan cinta yang kemarin Tuan utarakan kepada Nona tetap sama, walau kemarin Nona entah kenapa menolak cinta Tuan.

Bukan karna Nona tidak menyukai tuan,
Ketahuilah Tuan,
Kasih, Sayang dan Cinta Nona,
Sepenuhnya ada bersama Tuan.
Tapi Nona takmau terburu buru,
Ia mau melihat keseriusan Tuan,
Apakah Tuan benar benar mencintainya?

Tapi ternyata, Tuan tidak serius
Tuan meninggalkan Nona
Bukan karna Nona menolak cinta Tuan
Tapi Tuan menemukan Bidadari.
Lebih sempurna daripada Nona.

Tidakkah Tuan mengerti ?
Bidadari memang cantik rupa
Sedangkan Nona adalah seorang malaikat,
Mungkin rupanya tak cantik,
Tapi hatinya cantik dan tulus mencintai Tuan.

Takkah Tuan mengerti lagi ?

Tuan, Apakah kau tau ?
Kau mengacaukan Nona
Kau meluluh lantakkan hatinya
Menjatuhkan harapannya
Lalu membiarkannya sendirian

Tuan, untuk apakah kau membuat Nona jatuh cinta?
Jika akhirnya kau meninggalkan Nona
Jika akhirnya Nona akan sendirian juga
Apakah Tuan memang menginginkan Nona untuk patah hati?
Mengapa ?

Tetapi Tuan, walaupun Nona patah hati
Sayap Nona tak patah
Tidakkah Tuan ingat ?
Nona itu seorang malaikat
Sayapnya lebih kuat daripada selendang bidadari Tuan,
Dia tidak sampai Jatuh kedasar dan mati
Dia hanya cedera
Dan cederanya akan segera sembuh,
Karna Dewa.
Ya benar, ternyata Dewa telah lama memperhatikan Nona diam diam dan Dewa jatuh cinta kepada Nona.
Karna Dewa tak pernah mengacaukan hati dan tak pernah menjatuhkan harapan
Cedera Nona sembuh,
Nona pun mencintai Dewa dan melupakan Tuan.






       Ditulis oleh:
     - Dwita Soave & Prima Nikita -

Untuk lebih mengenal sahabat saya Dwita, silahkan  membacanya di:
mademoiselletaa.tumblr.com